roemahpuisi.blogspot.com
Jejak Puisi: Catatan Pendek : 2
http://roemahpuisi.blogspot.com/2010/11/catatan-pendek-2.html
Just another Blogger blog. Catatan Pendek : 2. Seperti galeri lukisan yang kita singgahi. Kusam. Sunyi. Mistis. Aku kerap membandingkan dinding yang aku susuri retakannya dengan apa yang pernah kau sampirkan di gendang telingaku, perlahan. Mungkin terdengar sarkastis. Apa yang ku berikan bukanlah suatu perumpamaan religi yang selalu dikaitkan dengan berapa hasil yang kau dapatkan. Bahwa itu terdengar terlalu naif. Aku kembali kesana, dan tak menemukan siapasiapa. Jepara, November 2010. 171; Posting Lama.
roemahpuisi.blogspot.com
Jejak Puisi: November 2008
http://roemahpuisi.blogspot.com/2008_11_01_archive.html
Just another Blogger blog. Kenalkan aku pada pagi siang sore dan malam. Dudukkan aku pada beranda menghadap langit. Agar nampak bintang dari penjuru atap rumah kita. Agar tersingkap dari jendela hamparan kebun teh, jelaslah bagiku juga bagimu. Ayo, bicara tentang penciptaan bumi yang Tuhan sediakan pijakan bagi kita, manusia. Agar jelas bagiku dimana Tuhanku yang aku, kamu dan kita semua sembah. Katamu aku ini satu. Mengapa lantas beranak pinak? Aku bakal dikawinlari oleh putra bermata jelalatan! Agar pe...
roemahpuisi.blogspot.com
Jejak Puisi: Januari 2009
http://roemahpuisi.blogspot.com/2009_01_01_archive.html
Just another Blogger blog. Membangunkanku lewat kisi jendela. Berderit melalui besi tua yang menggantung. Cahaya yang berkedip perlahan. Namun mata enggan sedikit saja terbuka. Kantuk menyerangku lewat tengah malam. Andai saja aku menyisakan sedikit. Saja malamku untuk berdiri. Membahasakan cinta yang sederhana. Ascolta La Mia Voce.*. Karena itulah aku berteriak. Pernahkah kamu biarkan aku berbicara? Hatiku dan hatimu saja? Aku selalu saja diam. Membiarkan mata menekuri jejak pahat titah. Berdarah, entah...
nidafauziasupriatna.blogspot.com
Februari 2015 | BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA
http://nidafauziasupriatna.blogspot.com/2015_02_01_archive.html
BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA. Sewaktu rawat inap di rumah sakit pasca melahirkan akhir Oktober tahun lalu, saya punya waktu 3 hari penuh melihat tayangan televisi. Ada dua yang membekas. Pertama, Just Alvin edisi Dian Sastro dan jingle Luwak White coffee edisi Kimberly Rider yang saya akhirnya tahu melalui YouTube berjudul Feeling Good by Soundroll. Bangun tidur. Membuka mata. Membaca doa bangun tidur. Duduk bersilang kaki. Memejamkan mata. Terimakasih Alloh, kami masih bisa berangkat dan pulang bekerja d...
nidafauziasupriatna.blogspot.com
Terimakasih | BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA
http://nidafauziasupriatna.blogspot.com/2015/02/terimakasih.html
BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA. Sewaktu rawat inap di rumah sakit pasca melahirkan akhir Oktober tahun lalu, saya punya waktu 3 hari penuh melihat tayangan televisi. Ada dua yang membekas. Pertama, Just Alvin edisi Dian Sastro dan jingle Luwak White coffee edisi Kimberly Rider yang saya akhirnya tahu melalui YouTube berjudul Feeling Good by Soundroll. Bangun tidur. Membuka mata. Membaca doa bangun tidur. Duduk bersilang kaki. Memejamkan mata. Terimakasih Alloh, kami masih bisa berangkat dan pulang bekerja d...
nidafauziasupriatna.blogspot.com
Antara Uang Belanja dan Uang Nafkah | BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA
http://nidafauziasupriatna.blogspot.com/2014/11/antara-uang-belanja-dan-uang-nafkah.html
BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA. Antara Uang Belanja dan Uang Nafkah. Artinya, jika kita telah memberikan uang belanja kepada istri kita berarti kita telah memberikan nafkah lahir (materi), itu pemahaman awal saya, dan mungkin juga pemahaman hampir kebanyakan suami. Pikir saya saat itu, ternyata menurut teman saya bahwa nafkah istri berarti suami memberikan sebagian hartanya kepada istri untuk dikelola dan digunakan untuk kepentingan pribadi istrinya. Sedangkan uang belanja istri adalah memberikan harta ...
nidafauziasupriatna.blogspot.com
November 2012 | BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA
http://nidafauziasupriatna.blogspot.com/2012_11_01_archive.html
BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA. Untuk Ikhsan dan kakak laki-lakinya,. Terima kasih sudah mengajarkan saya untuk lebih sayang pada anak kecil. Bahwa, membagi senyuman dan sapaan ramah adalah hal yang mudah. Tidak ada yang salah dengan memulai lebih dulu. Terima kasih sudah memberitahukan saya, bahwa menyayangi siapapun itu adalah perlu. Menjaga adalah sebuah keharusan dan tanggung jawab adalah hal yang harus dipegang erat. Terima kasih sudah mau saya ajak berfoto dan bermain dengan Aliyya :). Dia buta. A...
nidafauziasupriatna.blogspot.com
September 2011 | BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA
http://nidafauziasupriatna.blogspot.com/2011_09_01_archive.html
BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA. Smell of rice field. Ujug-ujug keinget desa Piyono, kabupaten Purworejo, tempat asal abi :) Sebelum nikah udah pernah kesana, tapi kebetulan sawahnya baruuu aja panen, jadi nggak ada yang bisa di-narsisin buat objek foto :p. Noted : Husband, untung jalanan sepi deh :). Noted : sumpah, lahan sawahnya luaaaaas banget! Noted : Serasa jalanan milik berdua :P Sepiiii amat. Yeaaypemandangan indah emang nggak ada habisnya buat diabadikan. Tapi, sesuka-sukanya saya sama pemandang...
nidafauziasupriatna.blogspot.com
Mei 2011 | BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA
http://nidafauziasupriatna.blogspot.com/2011_05_01_archive.html
BUKU, TULISAN DAN SEGALANYA. Malam Ini Saya Terluka. Sudah terlalu kebas untuk sekadar menangis. Dulu airmata saya sudah habis untuk itu. Jika boleh, ingin sekali saya menonjok muka wanita itu. Tidakkah dia sadar? Dia berpijak diluka hati wanita lain? Kawan saya tak mampu membohongi suara hatinya, bahwa ada yang tak biasa dengan nada bicara dan bahasa tubuh ayahandanya itu. Kejadian ini bukan pertama kalinya, sehingga kawan saya seakan memiliki alarm yang cukup sensitif untuk merasakan perubahan itu.
roemahpuisi.blogspot.com
Jejak Puisi: Mei 2009
http://roemahpuisi.blogspot.com/2009_05_01_archive.html
Just another Blogger blog. Kau bilang aku pura-pura jadi patung" Diam disana tanpa suara satu jam lamanya. Kau sibuk menyuruh yang lain untuk tunduk. Pada secarik kertas yang untuk membuatnya butuh waktu dari pagi hingga pagi lagi. Ayo kita harus terus berlatih! Kalian bukan pemain kemarin sore! Lihat saja kaos bututmu, yang kerahnya mulai cuwil itu, dibasahi peluh hingga kuyup. Tetap saja kau sibuk mengukur pentas, ujung ke ujung, walau berkali kau bilang lelah. Namun pentas harus terus berjalan! Saat a...