catatan-san3.blogspot.com

imamrahmanto.com

Saya adalah... - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/p/saya-adalah.html

Lahir di pelosok pegunungan Enrekang, 10.2.1991. Tetapi di akta tertulis 15.6.91. Sementara silsilah murni keluarga memang berasal dari Babat, Lamongan, Jawa Timur. Yang tak menyukai kopi. Pecandu buku, kecuali buku kuliah. Pecandu menulis. Writing addict. Pecinta pagi (sering kesiangan). Selamat berkunjung di "rumah" sederhana saya. Temui saya seadanya dengan segelas cappuccino. Alamat surel : imamr2.ir@gmail.com. Kirimkan Ini lewat Email. 29 Maret 2015 10.55. 30 Maret 2015 14.08. Terima kasih. :).

imamrahmanto.com

Tetangga - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/p/tetangga.html

Kirimkan Ini lewat Email. Tweets by @Imam Rahmanto. Here comes the Alstrojo! Preparation Vibes (2) * Desain Undangan By Myself! 14 jam yang lalu. AHOK dalam Pusaran Dilema. 17 jam yang lalu. Semua Tentang Sudut Pandang. 1 hari yang lalu. Pemilik rinduku selain Dia, adalah keluarga, sahabat, dan juga. 3 hari yang lalu. 4 hari yang lalu. Lika-liku Energi Baru dan Terbarukan. 5 hari yang lalu. Butuh Smartphone Yang Batereinya Tahan Lama. 6 hari yang lalu. 6 hari yang lalu. 6 hari yang lalu. Ibu (Pt. II).

imamrahmanto.com

31# Diujiankan - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/02/31-diujiankan.html

Minggu, 22 Februari 2015. Februari 22, 2015. Apa yang terjadi belakangan ini adalah di luar kehendak saya. Dua hari yang lalu, saya telah selesai menggelar ujian akhir. Seharusnya, beberapa jam setelahnya dilanjutkan dengan yudisium alias penyematan gelar baru. Tentang gelar itu, aya tidak benar-benar menginginkannya, sesungguhnya. Saya hanya ingin keluar dari kampus dengan baik-baik. Itu saja. Nampaknya, saya berhasil benar menjadi unik dan “satu-satunya”. Dasar nasib. Ujian yang seharusnya berlangsung ...

imamrahmanto.com

Perempuan Polos - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/08/perempuan-polos.html

Minggu, 16 Agustus 2015. Agustus 16, 2015. Ma', maunya kalau saya menikah di usia berapa? Saya tetiba menodong Mamak dengan pertanyaan terencana itu. Perempuan yang telah melahirkan saya itu, beberapa waktu lalu sedang berada di Makassar. Ia hendak menyaksikan anak pertamanya dikukuhkan sebagai seorang sarjana. Bapak dan adik saya tidak nimbrung. Bapak masih belum bisa kemana-mana lantaran Paraplegia yang menggerogotinya. Terkadang, Mamak seperti seorang anak kecil. Tak tahu banyak tentang hal di dun...

imamrahmanto.com

Peka dong ya? - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/08/peka-dong-ya.html

Jumat, 14 Agustus 2015. Agustus 14, 2015. Percakapan tadi siang di beranda rumah. Seorang teman baru-baru membeli sandal jepit ( swal* w. Baru Berhubung sandal itu mau dipakainya Jumatan. Dua hari itu sudah hilang ndak ditau. Kemana," balas teman lainnya. Mau kusimpan baik-baik setelah kupake. Balas si pemilik sandal baru meyakinkan. Iya Seperti perempuan, kalau dijagai sekali, tiba-tiba lepas dari kita, bikin sakit," celetuk salah seorang teman di samping. Hidup zaman kartun Minggu! Pada dasarnya, bagi ...

imamrahmanto.com

(S)Talking - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/07/stalking.html

Selasa, 28 Juli 2015. Juli 28, 2015. Jelang tengah malam, seorang perempuan belum lelap dalam mimpinya. Di ujung kamar, sembari berbaring malas-malasan, ia menyentuh dan menggerakkan jemarinya pada layar gadget. Model terbaru. Mungkin, ia baru membelinya setahun perkenalannya dengan dunia kampus. Matanya yang lentik tekun menyusuri satu-satu tulisan yang lewat di hadapan wajahnya. Antara matanya yang sayu dan layar yang mulai kusam, hanya berjarak sejengkal tangan halusnya. Apa yang sedang kau lakukan?

imamrahmanto.com

32# Selepas Itu - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/08/32-selepas-itu.html

Selasa, 04 Agustus 2015. Agustus 04, 2015. Hei, bagaimana dengan pacarmu? Artinya kamu menduakan pacarmu dong? Ah, kamu kalau ke rumah pasti mau ketemu dia. Halah.nanti saya pertemukan deh,". Anak-anak Baru Gede sedang riuh berdebat di atas mobil pete-pete. Mereka saling menertawai satu sama lain. Membahas hal yang remeh-temeh hingga yang tidak pantas diperbincangkan anak di bawah umur, semisal: pacaran. Ah, anak zaman sekarang terlalu berkiblat dengan tivi jaman modern. Ada yang menyenangkan mendengar p...

imamrahmanto.com

Oh, Bukan Kopi - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/07/oh-bukan-kopi.html

Selasa, 28 Juli 2015. Oh, Bukan Kopi. Juli 28, 2015. Wah, kuat sekali ya minum kopi," celetuk salah seorang teman. Sedari siang, saya memang suka menghabiskan waktu liputan bersama seorang jurnalis senior dari media yang sama. Mau tidak mau, lantaran saya masih harus banyak berguru perihal sepak bola dan pertandingan padanya. Tahu sendiri kan, bagaimana parahnya saya mengabaikan dunia sepakbola. Teman-teman sampai menertawai saya lantaran minus pengetahuan bola. Karena tak menyediakan cappuccino. Entah s...

imamrahmanto.com

Membaharukan - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/08/membaharukan.html

Sabtu, 01 Agustus 2015. Agustus 01, 2015. Kapan terakhir kalinya kamu melakukan sesuatu untuk pertama kalinya? Itu, kau semakin paham berbicara tentang bola,". Komentar yang kerap kali saya temui di setiap kesempatan berjumpa denga teman-teman. Ya, saya hampir lupa. Teman-teman mengenal saya lebih dari sekadar apa yang terlihat oleh mata. Kita mengenal lewat getaran hati. Sadaaap. Dulu dia sampai bertanya, beda striker. Dengan gelandang apa ya? Belajar adalah kewajiban setiap orang. Bukankah hadits m...

imamrahmanto.com

Rapor Dewasa - Cappuccino Time

http://www.imamrahmanto.com/2015/08/rapor-dewasa.html

Selasa, 11 Agustus 2015. Agustus 11, 2015. Jelang tiga hari, saya akan menjumpai seremoni besar-besaran. Entah saya harus menandainya seperti apa. Bagi kebanyakan orang, itu adalah satu dari sekian hal istimewa dalam hidupnya. Tak pelak, acara besar rutin dianggarkan di tengah keluarga mengundang para handai taulan dan seluruh kerabat. Sejujurnya bagi saya, acara itu hanya formalitas belaka. Seriously. Kamu harus pulang jemput mamakmu. Dia mau lihat,". Dulu, saat pengumuman kenaikan kelas, mamak selalu m...