nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: Juni 2011
http://nicosj.blogspot.com/2011_06_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Senin, Juni 13, 2011. Tanggapan untuk Posting terakhir. Dalam kasus ini, kita bisa menemukan 3 masalah moral yang utama. Untuk kasus tindakan yang akan dibuat oleh keluarga terhadap Tarno termasuk kategori euthanasia pasif. Mengapa hanya pasif, apa pendasaran pokoknya? Pendasarannya adalah prinsip ordinary-extraordinary. Jika, melihat sisi extraordinary-nya, itu tidaklah menjadi masalah. Para moralis dan kaum agamawan umumnya memandang c...
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: April 2009
http://nicosj.blogspot.com/2009_04_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Kamis, April 23, 2009. Kebobrokan Manusia (Mazmur 53). Orang berhati busuk berkata dalam batinnya:. 8220;Kapan lagi bisa korupsi, kalau bukan sekarang! Benar busuk, curang. Apakah mereka punya akal,. Dan mencari sekadar kebaikan? Mereka memakan rakyat,. Seperti memakan roti sampai habis. Saatnya akan tiba,. Di mana tulang-tulang mereka akan dibuang. Di mana jiwa-jiwa mereka dicemoohkan. Saatnya bangsa ini bersukacita. Kamis, April 09, 2009.
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: Maret 2011
http://nicosj.blogspot.com/2011_03_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Minggu, Maret 27, 2011. TUKANG BECAK (sebuah cerpen). Cerpen ini selain saya posting di blog ini, juga saya kirim ke Majalah Mingguan Hidup, dan diterbitkan oleh majalah tersebut tanggal 8 Mei 2011. Selamat membaca! Seperti biasanya, para tukang becak langsung menyerbu masuk ke peron, menawarkan diri untuk membawakan barang bawaan. 8220;Mas, mau ke mana? 8221; “Di luar banjir, naik becak, Mas! 8221; “Mau diantar ke mana, Mas? 8221; Sebegitu ...
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: Februari 2011
http://nicosj.blogspot.com/2011_02_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Rabu, Februari 23, 2011. Apakah ada yang salah dengan cara berpikir ini? Tentu saja tidak, justru sebagai orang muda, cara berpikir seperti inilah yang mesti ditunjukkan. Sayang jika kita menganggap diri kita masih muda, tetapi kita tidak bisa menunjukkan kualitas kemudaan dalam ide dan cara bertindak kita. “Out of the box” menunjukkan realitas yang kreatif dalam diri kita. Out of the box menunjukkan jatidiri kita. Ada pepatah mengatakan ...
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: Juli 2009
http://nicosj.blogspot.com/2009_07_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Senin, Juli 13, 2009. KISAH KRISTUS dan PILPRES 2009: Presiden Terpilih Rakyat Berharap! Kadang-kadang, masyarakat sudah jenuh juga terhadap persoalan ini. Seperti lingkaran setan yang tak pernah usai. Harapan tinggal harapan. Persoalan selalu berulang dari masa ke masa. Presiden yang terpilih tidak selalu ada dalam hati rakyat. Lalu, daripada ribut soal pilpres, yang penting bagi mereka adalah bagaimana bisa mengisi R...Nah, setelah kita...
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: April 2010
http://nicosj.blogspot.com/2010_04_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Sabtu, April 24, 2010. Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa! Sehabis peristiwa mukjizat roti untuk 5000 orang, Yesus dicari ke mana-mana. Gara-gara itu, setelah Yesus ditemukan kembali, Yesus menjawab secara mengejutkan, "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kamu mencari Aku, bukan karena kamu telah melihat tanda-tanda, melainkan karena kamu telah makan roti itu dan kamu kenyang.”. Tapi, Yesus melanjutkan kata-kata-Nya:.
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: “Cémén Loe!”
http://nicosj.blogspot.com/2011/05/cemen-loe.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Selasa, Mei 10, 2011. 8220;True friends are like diamonds, precious and rare. False friends are like leaves, found everywhere.”. Pernah tidak teman-teman dianggap sebagai penakut? Apapun bentuk dan sumber ketakutan itu, kamu pasti pernah mengalami sebuah ketakutan. Seperti yang dialami Dodi ketika diajak teman-temannya untuk cabut dari sekolah. 8220;Eh, Dod, tahu nggak? Tahu gak sih loe! Nya menggoda Dodi untuk bolos dari sekolah. Sederhanan...
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: DI BAWAH KAYU SALIBMU
http://nicosj.blogspot.com/2011/04/di-bawah-kayu-salibmu.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Jumat, April 22, 2011. DI BAWAH KAYU SALIBMU. Aku tertegun begitu lama. Hatiku berat tuk menahannya. Jiwaku sperti mau hilang rasanya. Di bawah kayu salib-Mu. Bukan karna tak ingin meninggalkannya. Bukan karna tak ada lagi tempat berpijak. Bukan karna tak sadar akan rasa dosaku. Di bawah kayu salib-Mu. Aku temukan kekuatan-Mu yang besar. Aku bayangkan hati-Mu yang terperi. Aku simpulkan kasih-Mu yang tulus. Di bawah kayu salib-Mu.
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: Desember 2008
http://nicosj.blogspot.com/2008_12_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Jumat, Desember 12, 2008. Biarlah Berbeda dan Saling Mencinta". Berisi Sharing Inspiratif dr mahasiswa SaDhar, Jogja, yang berusaha meretas perbedaan menjalin kerja sama lintas iman. Sebuah buku yang mampu menggerakkan orang muda untuk bersatu menata kehidupan masyarakat agar lebih damai, sejahtera dan bahagia. (only 23rb). Berminat dg Buku ini! Posted by Dominico Savio Octariano Widiantoro, SJ. Rabu, Desember 10, 2008. Selain itu, komunitas...
nicosj.blogspot.com
~ en todo amar y servir ~: Juni 2009
http://nicosj.blogspot.com/2009_06_01_archive.html
En todo amar y servir. Dalam segalanya mencintai dan mengabdi . Rabu, Juni 10, 2009. IMAN TIDAK PERNAH DARI ANGKA NOL! Anusia dan dunia adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Manusia hidup di dunia dan dunia menghidupi manusia. Seperti dua sisi pada keping mata uang, dunia yang bergerak dan menyejarah terus memberikan latar dan pengaruh pada kehidupan manusia, dan sebaliknya, manusia jugalah yang secara otonom membentuk dan mengukir dunia seluas hidupnya. Siapakah ‘Yang Transenden’ itu? Secara sederh...